Brebes – Bencana tanah longsor kembali terjadi Di Jawa Tengah. Longsor terjadi saat tidak turun hujan di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Kamis, 22/2/18, pukul 08.00 WIB. Longsor terjadi di hutan produksi milik perhutani BKPH Salem petak 26 RPH Babakan. Longsor menimbun petani yang sedang bekerja di sawahnya. Longsor dari perbukitan turun menuruni lereng mengikuti kontur tanah dan gravitasi sehingga menerjang sawah di bawahnya.

12 Orang Meninggal Dunia

5 Orang Luka-luka Dirawat di Puskesmas

6 Orang Masih Belum di Ketemukan

182 Jiwa Mengungsi

Data sementara pertanggal 27 Februari 2018 pukul 07.00 WIB, terdapat 10 orang meninggal dunia tertimbun material longsoran, 5 orang mengalami luka-luka dan saat ini sedang dirawat di puskesmas dan dirujuk kerumah sakit, sedangkan masih terdapat 10 orang hulang/belum diketemukan tertimbun material longsoran. Terdapat 120 KK terancam longsoran dan 63 KK terdampak longsor, dan terdapat 182 Jiwa mengungsi di 6 titik pengungsian di Kec. Salem.

Aparat dari TNI, Polri, BPBD, Camat Salem, PMI, SAR, relawan setempat dan masyarakat membantu evakuasi. Saat ini pencarian korban yang tertimbun longsor masih dalam pencarian menggunakan alat berat dan menggunakan SAR Dog tetapi masih terdapat 10 orang belum di temukan karena material longsor cukup tebal dan luas. Masyarakat dilarang berada di lokasi longsor untuk mengantisipasi longsor susulan.

Di wilayah Kecamatan Salem sudah beberapa hari ini intesitas hujan cukup deras sehingga titik-titik mata air berada di wilayah hutan Perhutani Gunung Lio. Kondisi ini menyebabkan beban air tanah bertambah dan menyebabkan longsor.

Longsor menutup akses jalan Provinsi antara Kecamatan Salem menuju Kecamatan Banjargarjo Kabupaten Brebes sehingga tidak dapat dilalui. Posko darurat berlokasi di rumah Abidin Rt.04/01 disiapkan.

Tanggap darurat ditetapkan selama 14 hari terhitung tanggal 22 Februari 2018 untuk pencarian korban bencana tanah longsor di Desa Pasir Panjang Kec. Salem, serta telah didirikan Posko siaga bertempat di SDN pasir panjang 02 serta dapur umum yang berada di Desa Pambuaran.

BPBD Provinsi Jawa Tengah telah mengirimkan bantuan ligistik beberapa kali ke BPBD Kab. Brebes dan di distibusikan logistik untuk korban maupun pengungsi terdampak bencana tanah longsor di Kec. Salem oleh BPBD Kab. Brebes. Sesuai Instruksi Gubernur Jateng Nomor 360/009205 jika ada bencana di salah satu Kabupaten di Jateng maka Kabupaten/Kota terdekat merapat untuk membantu.

Oleh karen itu BPBD Prov. Jateng menginstruksikan kepada BPBD Kabupaten/Kota sekitar (Kab. Banyumas, Banjarnegara, Kota Pekalongan, Kab. Pekalongan, Kab. Batang, Kab. Kendal, Kab. Pemalang, Kab. Jepara, Kab. Kebumen, Kab. Grobogan dan Kab. Kudus.) untuk membantu evakuasi BPBD Kab. Brebes.

17 Kecamatan di Brebes Terendam Banjir

Brebes – Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat sekitar pukul 17.00 – 22.00 WIB di Kecamatan Losari menyebabkan air sungai Cissanggarung meluap/limpas. Pada keesokan hari Rabu, 21/02/18 sekitar pukul 05.00 WIB warga langsung dievakuasi di Kantor Kec. Losari & keesokan hari nya Kamis, 22/02/18 air mulai surut sehingga warga mulai kembali ke rumah untuk membersihkan rumahnya masing – masing.

Kemudian pada hari kamis malam (malam Jum’at) sekitar pada pukul 18.00 – 20.00 WIB hujan lebat kembali mengguyur Kecamatan Losari sehingga air sungai Cissanggarung kembali meluap & limpas. Sekitar pada pukul 01.00 WIB debit air semakin tinggi mengakibatkan tanggul Cissanggarung di Ds. Bojongsari, Ds. Babakan, Ds. Kalubuntu rembes & akhirnya jebol.

Benteng kalibancang jebol & semakin memperparah banjir Di Kec. Losari hingga saat ini air masih meluap & limpas di 17 Desa di Kecamatan Losari antara lain :

1. Losari Lor
2. Kecipir
3. Losari Kidul
4. Pekauman
5. Randusari
6. Kedungneng
7. Kalibuntu
8. Babakan
9. Bojongsari
10. Jatisawit
11. Salam
12. Karangjunti
13. Negla
14. Randegan
15. Karangsambung
16. Lungkang
17. Blubuk

17 Desa di Kecamatan Losari tergenang dengan maksimal ketinggian hingga 4 meter dan mengakibatkan 1 orang meninggal dunia, distribusi logistik untuk korban maupun pengungsi terdampak bencana tanah longsor di Kec. Salem juga telah dilakukan. Kalakhar BPBD Prov. Jateng menginstruksikan kepada BPBD Kab/Kota sekitar (Kab. Banyumas, Banjarnegara, Kota Pekalongan, Kab. Pekalongan, Kab. Batang, Kab. Kendal, Kab. Pemalang, Kab. Jepara, Kab. Kebumen, Kab. Grobogan dan Kab. Kudus.) untuk membantu BPBD Kab. Brebes. Pada 24/2/18 Ka. BNPB akan langsung turun ke lokasi dan memberikan bantuan dana DSP 300 juta yang diterima BPBD Kab. Brebes.

Tanah Longsor, 4 Meninggal Dunia dan 6 Luka Berat

Purbalingga – Tanah longsor kembali terjadi menimpa sebuah rumah yang di huni 3 KK 10 Jiwa dan memakan korban meninggal 4 orang berumur 4 – 10 tahun dan 6 orang lainnya mengalami luka berat. Tanah longsor terjadi kerena hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan tanah menyimpan banyak mata air sehingga terjadilah longsor.

Longsor mengenai rumah Bapak Solokin 22/2/18 di Desa Jingkang RT. 3/4 Kecamatan Karangjambu Kabupaten Purbalingga, sekitar pukul 21.00 WIB. Akibat kejadian tersebut 1 rumah tertimbun longsor dengan nama korban meninggal Sifaul Umam (8 th) anak Bp. Solihin, Abdul Rouf (10 th) anak Bp. Sukimin, Al Taromi (7 th) anak Bp. Dasirin dan Safangatun Isnain (4 th) anak Bp. Suyatno. Sedangkan korban terluka yang dilarikan kerumah sakit berjumlah 6 orang dengan nama Sahrudin (55 th), Sokhimun (38 th), Ruslan (25 th), Ojan (16 th), Sarif (35 th) dan Karsun (16 th).

Kondisi saat ini, 6 korban luka sudah dilarikan ke puskesmas Karangjambu, dan 4 jenazah dalam proses pemakaman yang dilakukan oleh masyarakat Desa, dibantu oleh aparat/petugas BPBD, Kecamatan, TNI, POLRI.