Terjadi kebakaran hutan dan lahan pada 21 Oktober 2019 pukul 06.30 WIB di Petak 27-2 dengan luas baku 60,8 Ha, RPH Kemloko, BKPH Temanggung KPH Kedu Utara masuk wilayah administrasi Desa Tanggulanom, Kec. Selopampang, Kab. Temanggung. Pada pukul 06.30,wib petugas perhutani menerima laporan dari MPA Taruna Agni Banaran , bahwa kelihatan kerpulan asap rembetan kebakaran hari kemarin, kemudian kami menuju kelokasi kebakaran dan melakukan pemadaman akan tetapi api belum bisa dipadamkan disebabkan lokasi tebing, maka kami membuat sekat bakar/ilaran memutari titik api sepanjang +/- 300 meter lalu kita turun dilanjutkan pemantauan di RD Kemloko dan Basecamp Banaran. Titik awal api berupa asap dari rembetan kebakaran hari minggu tanggal 20 Oktober 2019.

Kerugian Material:
Taksiran kerugian Rp 375.000,-

Luas Yang Terbakar:
Petak 27-2 = 2,5 ha dan api belum bisa dipadamkan

Luas total terbakar sampai dengan tgl 21 Oktober 2019 adalah 5,0 Ha
Taksiran Kerugian sampai dengan tgl 21 Oktober 2019 Rp. 750.000

Kondisi Terakhir:

• Pada petak 27-4 api sudah padam.
• Pada petak 27-2 Api belum bisa dipadamkan dan akan dilanjutkan pemantauan sd besuk pagi
• Kondisi saat ini dari pantauan Gn. Sumbing terlihat cerah

Upaya Penanganan:

• Koordinasi petugas lapangan dengan LMDH, BC Banaran, MPA Taruna Agni, MPA Tanggul Agni dan masyarakat dan muspika Kecamatan Selopampang dan Kecamatan Tembarak
  -Upaya penanganan adalah melakukan penyisiran, pemadaman di petak yang terbakar.
• Koordinasi petugas lapangan dengan LMDH, BC Banaran, MPA Taruna Agni, MPA Tanggul Agni dan masyarakat dan muspika Kecamatan Selopampang dan Kecamatan Tembarak
  -Upaya penanganan adalah melakukan penyisiran, pemadaman di petak yang terbakar

Personil terdiri dari Perhutani, MPA Ngemplak, MPA Taruna Agni, BC Banaran, MPA Gugu, Koramil, CDK IX, BPBD,Pabin Jagawana.