Sosialisasi Sekolah/Madrasah Aman dari Bencana

Sosialisasi Sekolah/Madrasah Aman dari Bencana  dilaksanakan di Semarang, yaitu Hotel Semesta  Jl. KH. Wahid  Hasyim No. 125/127 Kranggan – Semarang. Kegiatan dilaksanakan selama 27 dan 28  September 2016 mulai pukul 08.00 sampai dengan jam 17.00 WIB dengan rincian sbb :

  1. Hari  Selasa, Tgl   27 September 2016 Peserta dari  Unsur SKPD terkait Prov. Jateng  sebanyak  75  orang (fullday)
  2. Hari Rabu, tgl 28 September 2016 peserta dari Unsur Pendidikan (Kepala Sekolah/Wakil/Guru  SD/SMP dan SMA  sebanyak  75  orang ( fullday))

Pembukaan acara kegiatan Sosialisasi Sekolah/Madrasah Aman Bencana dilakukan pada hari Selasa tgl, 27 September 2016  Pukul 08.00 s/d selesai. Setelah pembukaan oleh Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jawa Tengah, dilanjutkan dengan penyampaian materi Manajemen Penanggulangan Bencana di Jawa Tengah.

Narasumber dalam Sosialisasi Sekolah/Madrasah Aman Bencana terdiri dari :

  1. Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jawa Tengah, dengan materi Manajemen Penanggulangan Bencana di Jawa Tengah
  2. Staf Khusus Gubernur Jawa Tengah dengan materi  Pengarus Utamaan (mainstream) Resiko Bencana;
  3. Dinas  Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, dengan materi Pendidikan Untuk Pengurangan Risiko Bencana.
  4. Fasilitator (4 orang ) yang terdiri :
  • Dinas  Pendidikan Kota Semarang dengan materi  Peran dan Fungsi Sekolah dalam Mengurangi Resiko Bencana 2016.
  • BPBD Provinsi Jawa Tengah (3 orang) dengan materi :
    • Sekolah/Madrasah Aman bencana “Pendidikan pencegahan dan PRB”
    • Partisipasi dan perlindungan anak dalam Sekolah/Madrasah Aman dari Bencana.

Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi Penerapan Sekolah/Madrasah Aman Bencana tahun 2016  dapat berjalan dengan baik. Beberapa  hal yang dapat direkomendasikan  sbb:

  • Perlu dikembangkan model pelatihan Sekolah/Madrasah Aman Bencana dengan FGD khusus untuk Sekolah/Madrasah di lokasi-lokasi rawan bencana, untuk mengetahui secara detail  tentang prioritas kebutuhan Sekolah/Madrsah tersebut (baik infrastruktur maupun social ektra kurikulernya).
  • Respon peserta terhadap materi Khususnya yang bersifat pengalaman pelaksanaan dilapangan sangat menarik, sehingga untuk proses pembelajaran kedepan perlu diperbanyak materi best practice baik dari instruktur/narasumber atau pengalaman peserta.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Skip to content